Pantai Bantheng Mati, terletak di Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, adalah salah satu destinasi wisata yang masih sangat alami dan jarang dikunjungi.
Pantai ini menawarkan suasana yang tenang dengan pemandangan yang menakjubkan, cocok bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan pantai tanpa keramaian.
Berikut ini adalah informasi lengkap tentang Pantai Bantheng Mati yang dihimpun tim mblitar.net, mulai dari suasana, fasilitas, hingga rute untuk datang ke sana.
Suasana Pantai Bantheng Mati
Pantai Bantheng Mati atau sering disebut sebagai Pantai Bantheng oleh warga setempat, memiliki suasana yang sepi, bahkan pada akhir pekan.
Hal ini membuat pantai ini sangat cocok bagi pengunjung yang mencari ketenangan dan ingin berlibur di tempat yang jauh dari hiruk pikuk.
Terletak di sebuah teluk kecil, pantai ini memiliki ombak yang cukup tenang dibandingkan dengan Pantai Gondomayit yang berlokasi tak jauh dari sini.
Di sepanjang pantai, terdapat pohon cemara udang yang tumbuh rapi dan terawat, menciptakan suasana alami dan rindang, yang cocok untuk kegiatan seperti camping.
Selain itu, para pengunjung juga akan melihat beberapa warga lokal yang sering menghabiskan waktu dengan memancing di pinggir pantai.
Fasilitas di Pantai Bantheng Mati
Walaupun masih tergolong sebagai pantai yang alami dan belum terlalu banyak dikunjungi, Pantai Bantheng Mati sudah dilengkapi dengan fasilitas yang memadai:
- Warung: Terdapat sebuah warung sederhana yang menyediakan makanan instan serta beberapa menu makanan berat. Pilihan menunya terbatas, namun cukup untuk memenuhi kebutuhan pengunjung.
- Mushola dan Kamar Mandi: Bagi pengunjung yang ingin melaksanakan ibadah atau butuh tempat bersih, tersedia mushola dan kamar mandi.
- Parkir: Biaya parkir motor di pantai ini adalah Rp5.000, sementara untuk mobil disarankan memilih tempat yang aman mengingat akses jalan yang cukup menantang.
Harga makanan dan minuman di sini cukup terjangkau. Sebagai contoh, es kelapa muda dihargai sekitar Rp10.000 per butir, cukup terjangkau untuk ukuran wisata pantai.
Lokasi Pantai Bantheng Mati
Pantai Bantheng Mati berada di Desa Gunung Gede, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar.
Seringkali terdapat kesalahpahaman terkait lokasi pantai ini, karena beberapa sumber menyebutkan letaknya di Dusun Sidorejo, Desa Tambakrejo.
Namun, berdasarkan peta Kecamatan Wonotirto dari DPMPTSP Kabupaten Blitar, Pantai Bantheng Mati memang terletak di Desa Gunung Gede.
Rute dan Akses Menuju Pantai Bantheng Mati
Untuk mencapai Pantai Bantheng Mati, wisatawan dapat memulai perjalanan dengan menuju Pantai Tambakrejo, salah satu pantai populer di Blitar.
Dari Pantai Tambakrejo, ambil arah Jalur Lintas Selatan ke timur dan ikuti petunjuk arah menuju Pantai Bantheng.
Petunjuk ini akan mengarahkan pengunjung ke jalur tanah menuju pantai yang dapat dilalui kendaraan roda dua dan roda empat.
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Kondisi Jalan: Jalur menuju Pantai Bantheng Mati masih berupa tanah dan bebatuan. Dianjurkan untuk menggunakan kendaraan yang memiliki ground clearance tinggi untuk menghindari risiko tersangkut di jalan yang berbatu.
- Dual Track: Jalur dual track tersedia untuk kendaraan roda empat sehingga memungkinkan kendaraan untuk bersimpangan.
- Petunjuk di Google Maps: Untuk mempermudah perjalanan, ikuti panduan dari Google Maps dan pastikan kendaraan dalam kondisi prima.
FAQ
Belum ada biaya tiket masuk ke Pantai Bantheng Mati, pengunjung hanya perlu membayar parkir kendaraan.
Ombak di Pantai Bantheng Mati relatif kecil dan tenang, ideal untuk aktivitas santai di tepi pantai. Tapi tetap hati hati saat bermain air, karena masih belum ada peralatan keamanan yang memadai
Pengunjung dapat menikmati kegiatan seperti camping, memancing, atau sekadar menikmati pemandangan pantai yang tenang.
Ya, terdapat mushola bagi pengunjung yang ingin melaksanakan ibadah di sekitar area pantai.
Saat ini, akses terbaik menuju pantai ini adalah dengan kendaraan pribadi, belum ada transportasi umum menuju pantai ini
Pantai Bantheng Mati adalah pilihan tepat bagi Anda yang mencari ketenangan dengan suasana pantai alami yang belum banyak terjamah.
Meski akses jalannya cukup menantang, keindahan alam yang ditawarkan pantai ini akan membayar lunas setiap perjuangan yang dilalui.